Tulisan Terbaru

KEKUATAN BARU

Barusan saja aku melihat sesosok pemuda berusia 15 tahun dengan kondisi tubuhnya yang tidak sempurna. Kondisi tangan kanannya tampak bengkok dengan telapaknya yang selalu mengepal. Lengan kanannya yang kecil itu juga selalu bergerak ke arah belakang. Sekilas, ia tak mungkin bisa bergerak leluasa bahkan memegang sesuatu dengan kondisi seperti itu.

Dengan wajah dan sikap apa adanya tanpa merasa ada yang kurang, pemuda tadi melintas di hadapanku sambil menunduk tanpa menoleh. 

Sekitar 15 menit kemudian, ia kembali melintas dengan memanggul sekarung beras berbobot sekitar 40 kiloan. Dengan cekatan dan tidak goyah, ia memanggul beban itu di pundak kirinya. Begitu entengnya ia membawa beban itu hanya mengandalkan kekuatan bahu kirinya dibantu  tangan kirinya yang normal. Tangan kanannya yang tidak sempurna itu dibiarkan apa adanya.

Kuperhatikan ia terus berjalan membawa beban itu sampai hilang di sebuah belokan. Momen singkat itu tiba-tiba membuatku merenung dengan pikiran melambung jauh. Sungguh sebuah “keajaiban”, ternyata sang pemuda itu masih memiliki sumber kekuatan baru yang  mampu membawa “beban berat” disela-sela kelemahannya.

Bahkan lebih dari itu, saya berkeyakinan sang pemuda itu adalah sosok yang mampu bertahan dan mengatasi setiap masalah dalam hidupnya. Ia juga akan mampu menikmati “apa adanya” setiap pekerjaan yang ia peroleh dan selalu bangga akan kemampuannya yang “luar biasa” itu. 

Sobat pembaca, dalam setiap rentang waktu kehidupan, kita sering dihadapkan kepada masalah-masalah yang datang silih berganti. Besok, lusa, minggu depan dan tahun depan masalah itu selalu hadir, dan tak kunjung padam. Kadang-kadang kita lemah, letih bahkan menyerah dalam menghadapinya.

Tetapi satu hal yang pasti, dengan segala keterbatasan dan kelemahan yang kita miliki, kita pasti memiliki sumber kekuatan baru yang memampukan kita untuk bertahan dan mengatasi setiap masalah yang tak kunjung padam itu. Kekuatan itu kapan saja akan muncul terutama disaat kita sudah tak berdaya dan lemah. Buktinya, sang pemuda tadi masih memiliki sumber kekuatan baru yang  mampu mengangkat “beban berat” disela-sela ketidaksempurnaannya.   

1 comment:

Huda said...

inspiratif sekali kang,... :)

Blog Archive