PieterSilitonga - Anda sering minum air dingin atau es setelah selesai makan? Hal ini memang sangat menyenangkan apalagi ketika makanan terasa pedas ditambah kondisi cuaca panas. Namun, kebiasaan ini sudah waktunya ditinggalkan. Air dingin yang kita minum setelah selesai makan akan memadatkan minyak yang kita konsumsi. Dengan keadaan ini, makanan padat yang seperti lumpur tersebut akan bereaksi dengan asam. Dengan cepat, ini akan berubah menjadi lemak dan menjadi pemicu berbagai penyakit.
Dalam ilmu kedokteran, minum air dingin setelah makan apalagi
jenis makanannya berminyak dapat menyebabkan membekunya makanan tersebut
dalam tubuh. Hal ini akan mempersempit saluran
usus di dalam tubuh yang mengakibatkan proses pencernaan terganggu. Jika dihubungkan dengan
penyakit jantung, hal ini akan menyebabkan saluran
koroner mengeras dan atau mengkerut sehingga lubang salurannya bisa mengecil. Keadaan ini akan menghambat kerja jantung terutama bagi mereka yang memiliki penyakit jantung
koroner berapapun persentase penyumbatannya. akan memudahkan terjadinya
serangan jantung apabila terbiasa minum air dingin.
Dahulu orang-orang Jepang dan
China telah membiasakan minum teh panas atau sup panas usai makan. Ternyata
kebiasaan mereka itu dapat mengurangi resiko serangan jantung. Hal
ini disebabkan air panas akan mengembangkan
saluran koroner sehingga laju darah ke
dan dari jantung menjadi lancar.
Oleh karena itu, untuk menghambat proses
mengkerut dan mengerasnya saluran koroner, biasakanlah meminum air panas
setelah makan.(*)
image: http://nickieleaks.com
Email:piter_centre@yahoo.com
No comments:
Post a Comment